Tanaman Pot
Pilih pot yang sesuai dengan jenis tanaman. Tanaman yang
lebih tanah air dapat ditanam pada pot yang kurang porositasnya sedangkan
tanaman yang kurang tahan terhadap air pakailah pot tanah.
Campuran media dipakai yang gembur agar akar mudah menembus
tanah dan di dalamnya tersedia oksigen yang cukup. Campuran media yang baik
terdiri atas pasir, tanah, humus/pupuk kandang/kompos dengan komposisi sesuai
dengan jenis tanaman.
Memperbanyak tanaman dapat dilakukan dengan 2 (dua) cara yaitu :
1.
|
Secara generatif (kawin) dengan menggunakan biji
|
2.
|
Secara vegetatif :
a. Dengan menggunakan bagian-bagian tertentu dari tanaman
|
b. Bunga stek Stek pucuk : diambil dari pucuk
batang panjang 5-10cm
- Stek Cabang : diambil dari cabang berkayu keras panjang 10-15 cm.
- Stek Daun : bagian yang ditanam tangkai daunnya.
- Stek Mata tunas : bagian batang yang mengantung mata tunas.
c. Mencangkok
Bahan stek yang masih bersatu
dengan batang induknya, batang disayat kulitnya + 3-5 cm.lalu kambiumnya
dikerok sampai bersih dan dibiarkan kering selama 2 (dua) minggu kemudian ditutup
dengan tanah subur dan dibungkus dengan plastik/sabut kelapa. Sekitar satu
bulan akar akan keluar dan dipotong siap untuk ditanam.
Salah satu cara untuk menjadikan lingkungan lebih asri yaitu dengan penanaman tanaman melalui wadah yaitu dengan pot.Tanah yang diletakkan dalam pot hendaklah gembur dan mempunyai derajat bersama buah serta banyak mengandung hama.Pot yang baik adalah berasal dari tanah liat.
Penanaman tanaman dalam pot
Pot yang dipakai sebaiknya bersih dan untuk pot baru
direndam lebih dahulu 1/2 jam.
|
|
Mempergunakan bahan penutas (pecahan genting, batu bata)
setinggi 1/5 tinggi pot.
|
|
Mempergunakan pot sesuai kebutuhan.
|
|
Tanah asal yang ada pada tanaman diikutsertakan
|
|
Masukkan tanah campuran dengan hati-hati ke dalam pot
|
|
Siram pot dengan air sampai jernih.
|
Pemeliharaan tanaman pot
1.
|
Penyiraman dapat dilakukan 1 kali dalam sehari (untuk
musim kemarau 2 kali sehari).
|
2.
|
Penempatan pada tanah yang kurang memenuhi syarat kecuali
untuk menanam bunga.
|
3.
|
Pemangkasan dilakukan untuk :
a. Mempertahankan keindaha
b. Batang atau cabang yang
rusak.
c. Cabang yang diharapkan
merangsang timbulnya kuncup baru
d. Tunas-tunas liar
e. Cabang yang tumbuh tidak
teratur
f. Daun yang rusak.
|
4.
|
Pemberantasan hama dan penyakit
Dilakukan bilamana sangat perlu, boleh dibunuh langsung.
Untuk hama yang sukar diberantas, misalnya butir tanaman
cycas dengan pestisida Basudin seminggu 2 kali dengan dosis 1 liter air
dicampur 2CC Basudin.
|